Hari ini ....
Sakit yang sama, luka yang sama
Menganga, menyemburkan nanah kemerahan
Kental, hangat dan rasanya mengalir mengganti tiap tetes darahku.
Sekali lagi, hari ini ....
Pisau yang tajam penuh karat
Menghujam tepat di dadaku
Menyayat dengan kejam setiap inci daging yang ditemuinya
Seakan ingin membongkar keluar isi dadaku.
Sekali lagi, hari ini ....
Ku hanya bisa menutup mata
Menarik napas dalam hendak mengganti oksigen basi
yang sedari tadi mengisi paru-paru
Dan menghembuskanya kembali dengan kasar
Sekali lagi, hari ini ....
ku ingin melompat kedalam dunia mimpi
Berharap selamanya aku berada disana
Berharap tak ada lagi hari esok hingga aku harus terbangun
Dimana sekali lagi aku akan terluka.
Hari ini, sekali lagi ....
Hanya ada awan duka yang menyelimutiku.
Perih.
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Post a Comment