Manokwari tak sepopuler Palestina

Manokwari tak sepopuler Palestina

Salatiga dingin banget malam ini.Seakan – akan memaksa penghuninya untuk mendekam dalam rumah berlindung di bawah selimut tebal.Tak terkeculai bagi diriku,sehabis makan malam,kucoba untuk menghangatkan tubuh di bawah dekapan selimut.Karena tak kunjung mata ini mau berteman dnegan kantuk,terpaksa televise adalah solusi yang terbaik untuk menemani malam yang dingin ini.

Akupun kemudian mulai menikmati siaran TV,pindah dari chanel satu ke chanel berikutnya.Akhirnya aku pilih salah satu siaran TV yang menayangkan acara pengumpulan dana untuk korban di Gaza.Wah dari penjelasan pembawa acaranya sih,dana yang terkumpul dah lumayan banyak.Katanya telfon online,khusus untuk para penyumbang gak pernah berhenti berdering (kelihatannya saat di jawab pun tuh telfon tetap aja berdering he..he..).Kemudian menurut mereka banyak ucapan simpati dari warga Indonesia pada penduduk Palestina.Tapi kok aku merasa janggal ya dengan kegiatan ini.
Beberapa hari yang lalu,salah satu daerah di Indonesia sedang mengalami musibah yaitu gempa bumi.Ya tepat sekali daerah itu adalah Manokwari.Banyak bangunan di sana yang telah rata dengan tanah.Banyak orang – orang di sana yang telah kehilangan tempat tinggal.Banyak anak sekolah yang tak bias bersekolah lagi.Dan banyak lagi hal – hal yang memprihatinkan terjadi di sana.
Tapi kok aneh sebagian bangsa Indonesia kelihatannya malah lebih peduli ke rakyat palestina.Berbondong – bondong kumpulin dana untuk rakyat palestina,tapi adem ayem aja sama peristiwa di Manokwari.Aneh bahkan aneh pake’ banget menurutku.Luka saudara sendiri gak berusaha untuk di obati,eh ini malah mau obati luka orang lain.Malah menurutku kita ini adalah sebuah Negara yang ikut – ikutan,apa yang lagi booming,kita ikut.Mau di puji Negara lain ya…..mau di bilangin Bangsa Indonesia solidaritasnya tinggi banget ya…He..he..kasian banget,mau di puji dan mau membantu padahal Negara sendiri sedang compang camping…
Kasian banget tuh Manokwari,kena bencana di kala rata – rata masyarakat Indonesia lebih mengutamakan mengasihani orang – orang di Palestina,lebih mengutamakan mengutuki Israel,dari pada berdoa bersama untuk pulihnya keadaan di Manokwari.
Sebaiknya kembalilah kita mengoreksi diri…apakah solidaritas dan tenggang rasa di antara kira rakyat Indonesia sendiri telah terjalin dengan baik atau belumKalau itu telah terjawab barulah kita mencoba untuk keluar.Jangan sampai seperti katak yang gak mau di bilangin si katak dalam tempurung.Memilih untuk keluar tapi gak sadar kalau dirinya belum siap untuk keluar,dan memaksakan keluar akhirnya mati karena gak tahan dngan lingkungan di luar.

Sign up for free email delivery now! Get all latest updates of Gadget Review, Tips Trick, SMS and Latest Map DotA