MAMI SASTRO DAN WARUNGNYA

MAMI SASTRO DAN WARUNGNYA

Mami Sastro,begitulah kami memanggilnya,mungkin semua mahasiswa di sekitar Turen mengenal beliau.Perawakannya tinggi besar.Dia Janda beranak dua,dan mempunyai cucu satu.Anaknya yang pertama telah bekerja dan yang kedua masih duduk di kelas 3 sebua sekolah kejuruan swasta di Salatiga.

Mami Sastro bukanlah seorang PNS,Guru,atau pegawai kantoran.Dia hanyalah seorang wiraswasta.Mungkin karena dia hanya berpendidikan SD sehingga memilih jalan itu,atau ada factor lain?gak tahulah..yangpastinya Mami Sastro lebih senang dengan kehidupannya yang sekara

Mami Sastro membuka sebuah warung di depan rumahnya.Diwarung itu mami Sastro menjual berbagai macam kebutuhan sehari – hari,jajanan,dan jualan nasi.Bagi kami mahasiswa rantau,warung mami Sastro bak superhero bagi kami,pokoknya diaa mengalahakan super hero manapaun juga.Mami Sastro selalu muncul sebagai penyelamat saat perut mulai keroncongan dan mulut pengen ngemil tapi kantong tak mampu memenuhi keinnginan itu.Kenapa bisa?????Jawabnya adalah karena di warung mami Sastro,mahasiswa yang terekan kasus seperti di atas dapat ngutang dan nanti setelah dapat kiriman baru di bayar.

Bukan itu saja warung mami Sastro adalah tempat mangkal dan nongkrong yang paling enak,mall manapun dan tempat nongkrong manapun gk ada yang mengalahkan tempat ini (itu versiku he..he…).Tempat berbagi cerita.Dan jangan salah kalau anda mau mendengar tau cerita terbaru seputar Turen maka silahkan mampir dan nongkrong di warung mami Sastro.Karena sang pemilik warung selalu up to date akan berita selebririti – selebriti SWiT (Seputar Wilayah Turen).Ya….mulai dari berita berita tentang tetangga,mahasiswa yang mabuk dan rusuh,rumah mana yang di kontrakkan,harga kost2an,dan masih banyak lagi berita lain yang di warung mami Sastro akan di angkat menjadi sebuah berita yang pantas untuk di simak dan akan di kupas tuntas setajam silet he..he….

Nikmatnya lagi neh ……kita bisa bergosip ria dan bercerita ria sambli minum coffiemix ,ngemil kacang goring,roti dan jajanan lain produksi warung mami Sastro.Dan setelah itu tinggal bilang… “Mi..saya coffiemix satu,kacang satu atau roti satu ” tergantung apa yang tadi berhasil masuk ke mulut.Maka dengan cekatan dan lincahnya,jari – jari mami Sastro menuliskan sederet angka – angka nominal di sebuah buku “emas” bagi bagi Mami Sastro alias buku utang – utang kami,he..he…..Hmmm…pernah neh iseng – iseng kami mencoba menghitung jumlah utang anak Turen yang ada di buku catatan itu.Gila…jumlah semuanya ada Rp.9.376.000,dan jumlah itu adalah jumlah utang anak – anak Turen dalam sebulan loh.Busyet dah,gaji seorang PNS pun gk seberapa di banding pendapatan mami Sastro dalam sebulan ck..ck..ck..

Wah gak tahu ya kalau di Turen gak ada sosok mami Sastro dan warungnya.Mungkin Turen gak ad gregetnya lagi bagi mahasiswa yang ngekost di Turen.Contoh neh,warung mami Sastro tutup 2 atau 3 jam saja,rasanya Turen menjadi sebuah daerah mati,jadi bisa kebayangkan bagaimana kalau warung itu dan mami Sastro sudah gak ada.Wah…..gak bisa kebayang deh….

Seandainya Turen adalah rangkaian puzzle.Maka mungkin mami Sastro dan warungnya adalah sebuah kepingan puzzelyang sangat penting.Cerita seputar Turen tak akan lengkap bila tak menyinggung akan mami Sastro dan warungnya.Hmmmm..semoga mami Sastro tetap selalu sehat deh…biar warungnya tetap eksist dan cerita seputar Turen akan selalu menjadi sebuah kisah yang enak untuk di ceritakan.

Sign up for free email delivery now! Get all latest updates of Gadget Review, Tips Trick, SMS and Latest Map DotA